InfoCpnsAceh- Honorer K2 Teknis Administrasi disebut berpeluang besar dan mudah menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Sebenarnya langkah honorer k2 teknis administrasi untuk jadi ASN PPPK sedikit mudah kok" kata Forum Honorer K2 DKI Jakarta Nur Baiti Selasa (17/). Dikutip JPNN.Com
Mengapa disebut mudah? Nur menjelaskan bahwa 2 Tahun pengangkatan PPPK banyak masalah dilapangan dan kondisi ini bisa dimanfaatkan honorer teknis administrasi untuk jadi bahan evaluasi, kemudian melakukan sharing kepada DPR RI khususnya Komisi II.
Nur menyebutkan salah satu, penghambat honorer k2 teknis administrasi ikut seleksi PPPK adalah karena adanya aturan yang memberatkan, yaitu masalah sertifikat keahlian.
Dia mengaku beberapa kali melakukan sharing dengan sejumlah anggota DPR RI. Menurut dia beberapa anggota DPR itu kaget Terkait adanya persyaratan persyaratan wajib seperti sertifikat keahlian.
"Nah itu yang harus diperjuangkan. PermenPAN-RB 981 Tahun 2022 itu harus direvisi dan perlu dikawal seluruh honorer" katanya.
Nur mengatakan anggota DPR RI juga butuh masukan dilapangandilapangan. dengan memberikan masukan itu DPR bisa membahasnya bersama Pemerintah untuk mencari solusi.
"Ayo bangkit jangan pesismistis. Saya yakin kok semua semua bisa diseleaaikan" ucapnya.
Nur juga mengajak para honorer dari aliansi forum manapun untuk bersatu. Dia mengaku siap menjadi fasilitator honorer k2 teknis administrasi apabila mau bergerak.
"Ingat, tenaga honorer harus dituntaskan bukan dihapuskan"cetusnya.
Nur berharap pemerintah hadir juga dalam keadilan menyelesaikan tenaga honorer tanpa tersisa. dia meminta Pemerintah mencarkan solusi untuk tenaga honorer.
Sala satunya, kata Bu, Nur dengan mempermuda pengangkatan tenaga honorer k2 teknis administrasi.
Kalau guru, saya rasa hampir tuntas melalui PPPK 2021 dan yang akan dibuka tahun ini. Honorer teknis administrasi yang harus mendapatkan perhatian lebih".Pungkasnya. (Sumber; JPNN. Com)
Komentar